Senin, 09 Agustus 2010

Hewan Peliharaan Yang Aman Bagi Anak-Anak


Hewan Peliharaan Yang Aman bagi anak-Anak menurut seperti yang telah dilansir aspca.org adalah :

Bayi
Bayi tak bisa memegang dan berhati-hati pada hewan peliharaan. Apabila Anda memiliki hewan peliharaan dan anak Anda baru saja lahir, berhati-hatilah, jangan sampai si kecil dilukai oleh hewan peliharaan.



Balita
Pada usia ini, si kecil sedang aktif bergerak. Mereka akan penasaran dan merasa gemas dengan hewan peliharaan. Jangan sampai pula si kecil memegang tempat makan kucing atau anjing kesayangan. Bahkan, jika Anda memiliki ikan kecil pada aquarium, ada baiknya jauhkan dari jangkauan si kecil.



Usia 3-5 Tahun
Pada usia 3-5 tahun, anak-anak belajar berkomunikasi dan berempati. Anda bisa mengajari si kecil memberi makan hewan peliharaan. Buah hati pasti senang dilibatkan dalam memberi makan hewan peliharaaan.

Memasuki usia lima tahun ke atas, anak mulai menunjukkan ketidakkonsistenannya. Mereka mulai menyukai hewan-hewan yang kecil, seperti marmut atau ikan mas. Mereka sangat senang membersihkan kandang, mengisi air, memberi makan, dan menghias kandang si hewan peliharaan. Tapi, pastikan anak-anak membersihkan tangan usai bermain dengan si hewan.

Usai 10-13 Tahun

Beranjak remaja, usia 10 tahun, anak mulai memiliki respon yang bagus terhadap hewan peliharaan. Biasanya, mereka mulai menyukai hewan seperti anjing, kucing, dan kelinci. Mereka suka memberi makan atau sekadar mengajak hewan peliharaan berjalan-jalan.

Tak lupa mereka membersihkan kandang kucing atau kelinci. Meski si buah hati bisa mengurus hewan kesayangan mereka, ada baiknya orangtua mengecek. Pastikan makanan atau minuman buat hewan peliharaan terisi.

14-17 Tahun
Usia 14 tahun ke atas, biasanya anak sudah mulai sibuk dengan aktivitasnya. Hewan peliharaan seolah harus berebut perhatian di sela kesibukan mereka. Hewan yang direkomendasikan untuk mereka, misalnya burung atau ikan.

Mereka cukup besar untuk bertanggungjawab pada peliharaannya, tentu saja di bawah pengawasan orangtua. Jika buah hati beranjak dewasa, tak ada salahnya orangtua memelihara anjing atau kucing sebagai kawan di rumah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar